Area outdoor merupkan bagian dari rumah yang bersentuhan langsung dengan sinar matahari. Terik matahari dapat membuat material di area outdoor menjadi lapuk dan panasnya dapat menjalar kebagian dalam rumah. Hadirnya pohon besar dan elemen peneduh diarea outdoor dapat mengahsilkan keteduhan karena fungsinya sebagai buffer sinar matahari. Berbagai macam elemen peneduh dapat diaplikasikan diarea outdoor sesuai kebutuhan dan ketersediaan lahan.
Jenis-jenis elemen peneduh
Fungsi elemen peneduh tak hanya sebagai peneduh, tapi juga dapat memperindah area outdoor. Elemen peneduh yang sering kita temui, kanopi. Dengan bahan penutup fiber, kanopi tak dapat meneduhkan, tapi juga melindungi area carport dari hujan. Sifatnya yang menutupi, membuat atrea dibawah kanopi minum cahaya dan udara alami.
Berbeda dengan kanopi, pergola diaplikasikan dengan penutup yang semi terbuka. Letaknya diposisi tinggi sejajar dengan pagar, menghasilkan estetika yang menawan. Pun jika diaplikaikan mengikuti jalan setapak ditaman. Perpaduan fungsi peneduh dan penghias terdapat pada pergola. Dengan tanaman rambat di atasnya./ pergola dapat tampillebihcantik lagi. Shelter atau overhead lain juga bisa tampildengan atap terawang. Namun pastikan tidak ada furniture yang mudah lapuk dibawahnya.
Parsol dapat diaplikasikan diteras maupun ditaman. Lazimnya sebuah parasol memiliki sel bangku dan meja dibawahnya untuk mewadahi aktivitas duduk, minum the dan lainnya. Elemen peneduh yang penutup atapnya menggunakan stuktur, tenda ini, dapat menciptakan suasana taman menjadi lebih hidup.
Elemen peneduh lain yang juga berfungsi sebagai wadah aktivitas, gazebo. Bagi yang gemar beraktivitas diluar ruangan, gazebo wajib dimiliki. Untuk mengaplikasikan gazebo, ketersediaan lahan harus diperhitungkan untuk menghindari kesan sempit. Material kayu digunakan untuk memunculkan kesan alami dan menyatu dengan alam. Jika terdapat kolam ikan yang cukup luas, gazebo bisa dibangun di atasnya agar lebih dramatis.
Material dan aplikasi
Material kayu dan batu alam cocok diaplikasikan di eksterior. Namun hujan dan panas membuat kayu cepat lapuk dan rusak. Dibutuhkan jenis kayu khusus eksterior seperti jati , damar laut, merbau, bangkirai, kayu kalapa dan lainnya. Agar tahan lama, beri jarak sekitar 20 cm diatas permukaan tanah. Jarak tersebut untuk menghindari gangguan rayap dan antisipasi ganangan air. Jika menggunakan material logam, gunakan logam yang tahan karat seperti stainless steel atau gunakan lapisan anti karat untuk menghindari korosi.
No comments:
Post a Comment